Genset ini dirancang dengan pertimbangan yang tinggi terhadap segi keamanan. Bagaimanapun juga keamanan dan efisiensi dalam pengoperasian akan dapat diperoleh jika memperhatikan petunjuk-petunjuk berikut ini.
- 1. Mengoperasikan dengan benar
Jalankan mesin
sesuai petunjuk yang diberikan dalam buku petunjuk pengoperasian genset.
Jangan menjalankan mesin jika tidak mengetahui dengan baik perihal
pengoperasian genset. Pastikan bahwa operator genset mengetahui
cara-cara pengoperasian yang benar. Berilah penjelasan yang detail
sesuai dengan buku petunjuk.
- 2. Jauhkan genset dari tempat yang basah
Menjalankan genset
di tempat yang langsung terkena hujan, lembab atau genangan air dapat
beresiko untuk terjadinya sengatan listrik. Dianjurkan untuk memasang
grounding pada genset dan beban serta memberikan atap pelindung.
- 3. Peletakan genset
Genset harus
diletakkan di tempat yang permukaannya rata atau di atas pondasi yang
kuat dan tidak labil. Pondasi yang tidak kuat bisa menyebabkan kerusakan
genset.
- 4. Jagalah kebersihan genset
Genset harus dijaga
dengan baik dan anggaplah sebagai partner dalam bisnis anda. Rawatlah
genset anda agar selalu tampak bersih. Jangan biarkan
kebocoran-kebocoran yang terjadi berlangsung lama, dan bersihkan debu
atau kotoran yang menempel di radiator. Jangan meletakkan barang-barang
yang tidak penting di sekitar genset.
- 5. Lakukan perawatan genset secara teratur
Rawatlah genset
dengan baik dan ikuti petunjuk pada buku manual genset. Pakailah bahan bakar dan oli pelumas sesuai dengan yang disarankan pabrik pembuat
mesin. Gantilah sparepart dengan memakai sparepart yang original agar
genset anda dapat beroperasi dalam jangka waktu lama dan lancar.
- 6. Perhatikan sirkulasi udara
Jika genset
dioperasikan di dalam ruangan, maka harus dibuat ventilasi udara yang
baik. Asap knalpot yang sangat beracun harus terbuang ke luar ruangan
dengan baik. Jauhkan gas buang mesin dari manusia dan hewan piaraan.
Udara panas dari radiator juga harus dikeluarkan langsung melalui ducting /cerobong dan tidak boleh ada aliran balik agar mesin tidak panas.
Udara panas dari radiator juga harus dikeluarkan langsung melalui ducting /cerobong dan tidak boleh ada aliran balik agar mesin tidak panas.
- 7. Matikan mesin segera jika ada kejadian yang tidak normal
Jika genset
diketahui beroperasi secara tidak wajar atau menunjukkan ketidaknormalan
seperti getaran yang tinggi, suara yang kasar atau tersendatsendat maka
segera matikan genset dan perbaiki masalahnya secepat
mungkin.
mungkin.
- 8. Merawat kabel-kabel instrumen dengan teratur
Kerusakan
kabel-kabel instrumen dapat berakibat fatal dan dapat membahayakan
manusia. Segera perbaiki atau ganti jika ditemukan ada kabel yang
terkelupas, sambungan kabel yang kendor atau jika tercium bau kabel
terbakar.
terbakar.
- 9. Hindari beban lebih (overload)
Generator diberikan
sebuah circuit breaker (MCCB) untuk pengaman beban lebih yang mana akan
bekerja (trip) jika terjadi kelebihan beban. Jika hal ini terjadi maka
harus dilakukan pengurangan beban sebelum menghidupkan
genset kembali.
genset kembali.
- 10. Jangan sentuh terminal output
Jangan sentuh
terminal output ketika genset beroperasi karena dapat menimbulkan
sengatan listrik. Putuskan circuit breaker (MCCB) kalau akan melakukan
pemasangan kabel power.
- 11. Pasanglah kabel dengan baik dan benar
Kabel power harus
terpasang dengan benar untuk menghindari hubungan singkat. Perhatikan
petunjuk / kode pada stiker di terminal output. Kencangkan setiap kabel
yang dipasang dan jangan sampai kendor karena
bisa berbahaya.
bisa berbahaya.
- 12. Hindarkan air terhadap bagian listrik
Jagalah jangan
sampai air membasahi terminal output, kabel kontrol/ instrumen dan
generator. Karena hal ini dapat menyebabkan hubung singkat.
- 13. Hindarkan pipa knalpot dari air hujan
Pasanglah sambungan
pipa elbow atau raincap untuk mencegah air hujan masuk ke dalam pipa
knalpot. Buanglah air yang masuk ke knalpot secara rutin melalui drain
plug di bagian bawah knalpot (genset silent type).
- 14. Berhati-hatilah terhadap kebakaran
Bahan bakar dan minyak pelumas adalah bahan yang mudah terbakar. Jagalah jangan sampai minyak berceceran di sekitar genset. Jagalah kebersihan bagian dalam genset (lapisan peredam) karena mudah terbakar jika terkontaminasi minyak. Jauhkan genset dari lingkungan kerja yang banyak menggunakan api.
Sumber:http://hartechsby.com/tag/tips-merawat-genset/